Angsa Putih (Cygnus olor)



Angsa Putih (Cygnus olor) adalah bagian Eurasia dari keluarga bebek, angsa dan itik Anatidae. Angsa Putih adalah salah satu spesies yang dilindungi oleh Agreement on the Conservation of African-Eurasian Migratory Waterbirds (AEWA) dan Konvensi Ramsar tahun 1972. Akan tetapi angka populasinya berkurang dikarenakan polusi, pencemaran timbal, pembangunan menara, kabel-kabel, dan hilangnya habitat karena pembangunan.

Klasifikasi ilmiah:
Kingdom    : Animalia
Filum         : Chordata
Kelas         : Aves
Ordo         : Anseriformes
Famili        : Anatidae
Genus        : Cygnus
Spesies      : Cygnus olor


Angsa putih berenang dengan anggun dengan lehernya yang elok dan ramping serta badannya yang besar. Setiap orang mengagumi penampilannya yang menawan. Mereka begitu indah seperti hiasan dalam sebuah karya seni.

Angsa dapat bergerak sangat cepat baik di air maupun di udara. Angsa merasa lebih nyaman di dalam air dan dapat berenang dengan cepat berkat kakinya yang berselaput.

Angsa akan berpindah tempat jika musim dingin tiba, dan mereka terbang di atas ketinggian, berjajar-jajar. Dalam perjalanannya, untuk menembus angin kuat yang menerpa, mereka membuat bentuk “V.” Dengan cara cerdik ini mereka dapat terbang lebih cepat dan tidak terlalu merasa lelah.

Makanan angsa adalah tumbuhan yang ditemuinya di dasar rawa-rawa, sungai dan kolam. Lehernya yang panjang membantunya meraih makanan. Seperti bebek, mereka dapat masuk ke dalam air dan tidak mengalami kesulitan untuk penyelaman pendek. Ada kegunaan lain dari dicabutinya tumbuhan itu oleh angsa: Beberapa tanaman tumbuh dan berkembang karena tanah menjadi gembur. Ketika angsa mengaduk-aduk dasar air untuk mencari makanan, mereka membuat tanaman tumbuh subur. 

 
                                   Angsa Putih (Cygnus olor)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar